Kegemukan dan kesuburan
Vita Pusvitasari
November 28, 2016
24 Comments
Minggu kemarin, aku dan suami diundang hadir di seminar kesehatan, Kegemukan dan Kesehatan Reproduksi di SMC Telogorejo.
Pembicaranya dr. Arie Sutanto, Sp.OG. spesialis obstetri, ginekologi dan bayi tabung, dan dr. Arien Himawan, M.Kes, Sp.GK. spesialis gizi klinik.
Obesitas bisa pengaruh ke fertilitas, rata-rata setelah menikah berat badan melonjak naik.
Dan kegemukan/obesitas adalah suatu penyakit, karena erat kaitannya dengan penyakit metabolik dan peningkatan lemak pada perut.
Nah cara menghitung BMI/body mass index adalah dengan berat badan dalam kilogram dibagi dengan tinggi badan dalam meter dikuadratkan, contoh beratku 56 kg, tinggi 1,6 m.
Jadi 56: (1,6×1,6) = 21,875
Nah ini dia tabel BMI, berdasarkan WHO Amerika dan Asia, kita mah ikut Asia aja karena Indonesia pan ya.
Kenapa kita harus memperhatikan BMI, karena efek obesitas pada kesehatan reproduksi yaitu, gangguan siklus haid, gangguan ovulasi, gangguan reproduksi pria, aku dan suami termasuk melonjak dratis hampir naik 15kg-an, BMI-nya sih normal, tapi berat badan yang melonjak mempengaruhi hormon reproduksi.
Karena berat badan waktu gadis cuma 38 kg dan sekarang jadi 56 kg, aku terkena sindroma ovarium polikistik sel telur banyak tapi kecil-kecil hingga sulit ovulasi, tandanya ada kumis tipis, rambut rontok dan haid gak teratur, siklus panjang. Yang normal itu siklus haid 21 pe 32 hari, wah aku mah kacau banget deh 38 hari pe 45 hari heu. Tapi kadang normal sih. Nah ikut seminar ini jadi paham, asal mulanya dari makanan, jika sering ngemil kue, coklat, minum susu pasti siklusnya panjang deh.
Tapi jika rutin olahraga minimal jalan kaki setelah subuh 30 menit dan makan buah pagi hari siklus normal.
Dan kata dokter kemarin jangan ngemil atau tiduran apalagi sambil nonton drama korea yang panjang, mending banyak gerak deh, wah merasa tertohok pantes kemarin telat mundur haidnya hehe secara nonton dram korea mulu sambil tiduran hihi.
Naik berat badan dan pcos juga akibat stress, karena stress bikin kita pengen makan yang manis-manis.
Sementara gula dan karbo itu gak bagus buat tubuh.
Walaupun yang obesitas itu bisa hamil, tapi ada resiko, gestastional diabetes, preeklamsia, persalinan prematur, bayi besar, nurun pada anaknya obesitas juga, ini dialami kakak iparku dulu hamil anak kedua obesitas, preeklamsia akhirnya operasi sesar dengan bayi prematur, dan benar saja sekarang ponakanku juga obesitas hii.
Nah kalau pada pria obesitas bisa menurunkan kualitas sperma dan menyebabkan ketika istrinya hamil mengalami keguguran.
Penyebab kegemukan atau obesitas adalah bisa turunan/genetik, kurang aktifitas fisik, kebiasaan ngemil, dan stres.
Komplikasi dari kegemukan bisa terkena hipertensi, stroke, katarak, jantung, diabetes, kolesterol, asam urat, osteoartitis, pcos, sakit liver dan pankreas, tumor dan kanker.
Kalau terlanjur obesitas kita harus merubah pola hidup dan pola makan.
Diet, banyakin aktifitas fisik jangan mager alias malas gerak, dengan obat dan operasi.
Diet obesitas bisa dengan prinsip terapi gizi, memilih jenis terapi gizi, komposisi diet, membuat menu dan mengatasi masalah.
Nah ini dia komposisi diet yang seimbang, bukan sama sekali tidak boleh karbo tapi dikurangi, banyakin serat dan protein, kurangi juga lemak.
Kita harus mengurangi makanan yang mengandung fitoestrogen yang menghasilkan estrogen tidak bagus buat kesehatan dan kesuburan.
Yang tinggi fitoestrogen yaitu kacang-kacangan terutama kenari, minyak sayur, produk kedelai, sereal dan roti, produk daging.
Nah caranya jangan terlalu sering konsumsi tahu, tempe, roti, kue, kacang dan daging yang tinggi lemak juga kolesterol.
Banyaklah makan makanan yang mikronutrien, banyak mengandung kromium, zinc, iodium, magnesium,coenzim, vitamin B, omega 3, vitamin E, vitamin D.
Banyaknya sih di ikan, dan kita kurangi mengolah masakan dengan digoreng, apalagi gorengan jangan sering-sering deh, ikan dipepes, atau sayuran ditumis dan banyak dimasak pakai kuah bening tapi gak banyak santan, hindari juga makan makanan kalengan dan sudah dipanaskan atau dihangatkan berulang-ulang.
Yuk jaga kesehatan tubuh kita, sehat itu mahal.
Diriku sendiri juga lagi berusaha nih, pcos fighter juga.
Es krim dan susu suka banget, tapi sekarang ganti yoghurt.
Kue bolu, brownies dan coklat juga keju kujuga suka, pizza hmm, sekarang harus ganti konsumsi biskuit dan roti dari tepung gandum.
Hot cokelat, kopi, dan milo kuga sereal suka banget, sekarang harus dihindari deh, mending jus buah aja deh.
Memang yang enak-enak itu bikin gak sehat, tapi yang bikin sehat kadang kita males konsumsi masih tergoda aja nyicipin, kaya cireng cimol, batagor, baso aci waduh itu tepungnya berapa, sekarang kulkas isi buah, sayur, ikan aja, daging rendah lemak.
Dan ternyata susu kedelai tempe tahu juga memicu pcos.
Yah padahal suka, cuma kudu diganti sayur-sayur, buah-buah, masak sayur bening, pepes ikan, nasi ma kentang kurangi.
Kentang pun gulanya gak bagus buat pcos.
Yang pcos fighter, yuk kita rubah pola hidup dan pola makan, mungkin selain sehat dan langsingnya ntar bisa lekas hamil bonusnya, aku pun masih belajar diet sehat nih 😊.
Yang obesitas dont worry, gak ada kata terlambat diet dan olahraga yuk ☺.