Saturday, January 26, 2019

Asia Pacific Predator League 2019


Dokpri. 

Seleksi dari tim 14 kota, Indonesia pernah juara ke-2,  dan sekarang se-Asia Pacific untuk mengikuti lomba Asia Pasific Predator League 2019, kalau menang hadiahnya 6 milyar loh atau USD 400,000.
DOTA 2, partisipasi 1200 tim, sebelum ke Bangkok sudah final yang Indonesia.
Rentang usia peserta,  pemain 16 tim PUBG dan 8 tim DOTA 2 terbaik bakalan mewakilkan Indonesia di Turnamen spektakuler Asia Pasific Predator League 2019, dan para pesertanya adalah  anak milenials masih muda-muda.
Tahun ini dengan sebelumnya ada peningkatan,  tahun ini China ikutan kompetisi games ini. Grandfinal di Bangkok, Indonesia ingin masuk kelas dunia. Masing-masing pemenang dari game PUBG dan DOTA ini akan mewakili Indonesia di babak Final se-Asia Pacific yang akan digelar di Bangkok Thailand pada bulan Februari 2019.

Dokpri. 

Kemarin,  25 Januari 2019 adalah babak final untuk Asia Pacific Predator League 2019, bertempat di Atrium Mall Taman Anggrek pada 25-27 Januari 2019, 16 tim PUBG dan 8 tim DOTA 2 terbaik di Indonesia yang telah lolos kualifikasi akan melanjutkan perjuangannya untuk memperebutkan gelar tim terbaik Indonesia. 
Asia Pacific Predator League 2019 ini turnamen esports terbesar yang digelar untuk kedua kalinya tahun ini,  diikuti oleh ribuan tim esports dari 16 negara di Asia Pasifik. PC brandnya didukung oleh Acer yang memiliki komitmen dalam membangun ekosistem esport di Indonesia.

Dokpri. 

Game terpopuler PUBG dan DOTA  turnamennya berlangsung megah dan spektakuler.  Acer dengan teknologi canggihnya melalui lini gaming-nya yaitu Predator. Asia Pacific Predator League 2019 ini diikuti oleh 16 negara yaitu Indonesia,  Malaysia,  Thailand, Vietnam,  Taiwan, Filifina, Singapore, Hong Kong, Macau, India, Australia, Korea, Sri Lanka,  Jepang,  Myanmar dan Mongolia. 

Dokpri. 

Menurut Bapak Herbet Ang (Presiden Direktur Acer Indonesia) , Asia Pacific Predator League 2019 merupakan bentuk pembuktian konsistensi Acer dalam mendukung dan memajukan industri gaming. Di tahun kedua ini,  Asia Pacific Predator league semakin agresif menjangkau talenta-talenta esports dari seluruh penjuru dengan mengadakan babak kualifikasi di 14 kota di Indonesia. 
Selama 2 bulan berlangsung mencari bakat gamers terbaik yang ada di Indonesia, saat ini terpilih 16 tim PUBG dan 8 tim DOTA 2 terbaik, yang mewakili final Round Asia Pacific Predator League 2019 yang diadakan di Bangkok Thailand. 

Dokpri. 

Kualifikasi Asia Pacific Predator League 2019 yang didukung oleh Intel ini telah dimulai November 2018 di 16 iCafe yang tersebar di 14 kota di Indonesia.  Tahap kualifikasi ini menyaring 8 tim DOTA 2 (Alter Ego,  BOOM.ID, Rex Regum Qeon, PG. Barracx, EVOS, Aura, The Prime, HPG. Armored Project),  dan tim PUBG (BOOM. ID,  Kocak Koplak, Astaga Gaming, Xgate, Royal Esport KRS,  Aerowolf, TeamSeven, Aerowolf. TeamEight, Louvre Emporium,  Alter Ego,  Victim Reality, U2G, Ghost Alliance PIFF, Ghost Alliance Ayres, Rival, pixel-Geim.M.I., Existency) yang akan mengikuti pertandingan di babak National Final Indonesia. 

Dokpri. 

Babak National Final Indonesia yang akan berlangsung selama tiga hari ke depan ini juga menghadirkan Predator Thronos, singgasana gaming paling mutakhir untuk gamers kelas sultan yang sudah hadir ke Indonesia sejak awal Januari 2019 lalu. Pengunjung dapat merasakan langsung serunya bermain games yang sangat imersif dan seperti nyata di atas Predator Thronos. Aku pun kemarin nyobain, kok malah ingat drama korea memories of the alhambra heuheu. 

Dokpri. 

Pengunjung juga bisa turut serta dalam rangkaian kegiatan seru yang disajikan selama tiga hari seperti Cosplay Competition, Lelang Produk Acer, Fighting Mini Games,  dan Photo Contest berhadiah menarik. 
Informasi lengkapnya tentang Asia Pacific Predator League 2019 cek web https://www.acerid.com/predator-league.



5 comments:

Terima kasih sudah membaca blog saya
Mohon tidak meninggalkan link hidup